Jakarta - Menurut Herry, ada beberapa keterangan yang tidak sesuai dengan
laporan pihak korban saat pertama kali diperiksa, antara lain ihwal
proses terjadinya pemerkosaan. "Korban mengaku pulang sendiri. Namun
rupanya dalam kesaksian lain, korban mengaku pulang bersama rekannya."
Kecurigaan lainnya didasari tak adanya bukti berupa sperma pada
pakaian korban. Polisi mengetahui hal ini setelah melakukan uji
forensik. "Kotor, tapi hanya kotoran tanah," ujar Herry.
Kepala Kepolisian Resor Jakarta Timur Komisaris Besar Mulyadi
Kaharni juga mengungkapkan kecurigaan yang sama. Dia berjanji pihaknya
akan mengungkap peristiwa yang sebenarnya dalam kasus pemerkosaan yang
dilaporkan terjadi di Jalan Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, 20 Juni
lalu, itu. "Tunggu hasil visum dulu. Tapi keterangan dari para saksi
sudah kami dapatkan."
Secara terpisah, teman korban, yang sempat berkomunikasi dengan
MS, menegaskan bahwa pemerkosaan itu benar terjadi. Menurut dia,
pra-rekonstruksi yang dijalankan kepolisian belum detail.
M. ANDI PERDANA | AFRILIA SURYANIS
Title
:
Polisi Curigai Keterangan Korban
Description
:
Jakarta - Menurut Herry, ada beberapa keterangan yang tidak sesuai dengan laporan pihak korban saat pertama kali diperiksa, antara lain ih...